You are currently browsing the category archive for the ‘Tanya Jawab’ category.

Seringkali kita mendapatkan sebuah produk terutama obat-obatan dan bahan makanan yang terdapat kandungan cairan dalam obat tersebut, akan kita dapati peringatan dalam kemasannya, yaitu: Jauhkan dari terkena sinar matahari langsung.

Nah, sebenarnya apa rahasia di balik peringatan ini? Karena seringkali kita temui peringatan seperti ini dalam sebuah kemasan tanpa ada keterangan penjelasan akibatnya.

Begitu juga dengan Madu, sangat disarankan agar tidak terkena sinar matahari langsung, dari setelah pemanenan sampai ke konsumen terakhir, jangan sampai terkena sinar matahari langsung.

Penjelasannya sederhana,
Madu tidak boleh terkena sinar matahari langsung karena bisa menyebabkan munculnya jamur, karena sebagaimana cairan lain, jika terkena sinar matahari langsung dan terus menerus maka akan timbul jamur/lumut dalam madu/cairan tersebut.

Semoga bermanfaat, dan mungkin ada yang mau menambahkan penjelasan lain berkaitan dengan ini kami persilakan dan terimakasih sebelum dan sesudahnya. Jazakumullahu khairan.

Tanya jawab seputar produk perlebahan

Tanya:

Apakah Propolis itu?

Jawab:

Baca entri selengkapnya »

Apakah Madu Aman Bagi Penderita Diabetes ?
oleh MADU pada 19 Mei 2010 pukul 13:24 ·

Penderita diabetis umumnya mempunyai masalah dalam produksi insulin yang digunakan untuk memecah zat gula (terutama sukrosa yaitu jenis gula disakarida) yang masuk kedalam tubuh agar bisa diserap oleh tubuh.

Dalam hal Madu, rasa manis yang dihasilkan oleh Madu adalah dari jenis gula yang berbeda (terutama fruktosa yaitu jenis gula monosakarida) yang langsung dapat diserap oleh tubuh tanpa membutuhkan enzym. Jadi Madu adalah pemanis alami yang aman bagi penderita diabetis. Bahkan sudah terbukti secara ilmiah bahwa Madu juga sangat efektif untuk pengobatan luka yang timbul karena penyakit diabetis ini. Salah satu yang telah membuktikan keamanan Madu untuk penderita diabetis ini adalah Dr. Jamal Burhan dari Universitas Iskandariyah Mesir.

Pemahaman awam bahwa diabetes disebabkan oleh gula dan oleh karenanya orang yang sakit diabetes harus menghindari yang manis-manis, ternyata tidak sepenuhnya benar. Ternyata tidak seluruh rasa manis dapat menyebabkan diabetes. Rasa manis dari madu ternyata aman bahkan bagi penderita diabetis.

Lebih jauh lagi, madu ternyata juga sangat efektif untuk mengobati luka akibat sakit diabetes yang sudah parah – dan ketika seluruh jenis obat sudah tidak mempan lagi.

Kalau Allah yang maha tahu saja meresepkan langsung madu sebagai obat ? Apakah mungkin madu memiliki mudharat yang lebih besar dari manfaatnya bagi siapapun termasuk penderita diabetis ? …tentu tidak !. Wallahu A’lam

source: https://www.facebook.com/notes/madu/apakah-madu-aman-bagi-penderita-diabetes-/399479747459

Tanya: Apakah yang dimaksud dengan MADU?

Jawab: MADU yaitu nektar yang diambil lebah dari bunga untuk diolah sebagai cadangan makanannya (madu) bilamana datang masa paceklik (tidak ada bunga yang mekar).

Kalam Ilahi

يَخْرُجُ مِنْ بُطُوْنِهَا شَرَابٌ مُخْتَلِفٌ أَلْوَانُهُ فِيْهِ شِفَاءٌ لِلنَّاسِ

“Dari perut lebah itu ke luar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia.” (QS. An Nahl : 69)

Hubungi kami

Al Khair on Facebook





Arsip

Penikmat

  • 137.527

Statistik

Sertakan Url Sumber Untuk Copy Paste

Jika ada yang copy paste tanpa sertakan url sumber maka akan diketahui olehPage copy protected against web site content infringement by Copyscape